Untuk seorang yg miliki mobilitas tinggi, serta cuma memercayakan sepeda motor menjadi transportasi, turunnya hujan kadangkala menyusahkan. Untung, beberapa produsen accessories miliki jalan keluarnya.
Satu diantaranya ialah sebuat alat yg dimaksud kanopi. Mempunyai bentuk seperti atap serta bersifat melengkung, buat menghambat pengendara dari guyuran air hujan. Biar pandangan pengendara tak terhambat, kanopi dibikin bermaterial tipis serta transparan.
Biarpun begitu, nyata-nyatanya pemanfaatan feature ini mengakibatkan kontra. Bila motor dibawa melesat cepat, kanopi riskan lepas atau rusak sebab paparan angin.
Menurut pendiri Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana, pemanfaatan kanopi memang nyaman, tetapi tidak bermakna aman. Karena, selama ini belumlah ada uji kelayakan perihal feature itu.
“Enggak aman, sebab belum lewat uji-coba jelas. Modifikasi banyak yg mendahulukan kenyamanan, tetapi belum pasti aman. Kanopi satu diantaranya, ” katanya seperti ditulis VIVA. co. id, Jumat 15 Maret 2019.
Diluar itu, rupa kanopi yg mengurung pengendara pula beresiko. Khususnya kala terima terpaan angin dari arah samping, di cemaskan dapat membuat oleng.
“Coba lihat dari segi kesetimbangan, khususnya kala motor terima desakan angin dengan berlebihan, ” katanya.
Lalu, papar Sony, pengaplikasian kanopi di Indonesia terlihat kurang pas. Mengingat, budaya berkendara di Tanah Air condong kurang teratur. Menambahkan accessories besar seperti kanopi, mesti lewat kajian yg masak.
“Pemasangannya metode rigid atau knockdown? Sewaktu motor jatuh, kanopi pasti membahayakan penumpang. Diluar itu, dapat mengganggu visibilitas pengendara. Jadi, mesti dibiasakan serta sesuai (dengan budaya berkendara di Indonesia) , ” tuturnya. source: http://bangunan.xyz/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar